PANDUAN MENJADI MODERATOR


Ada tiga point utama yang akan aku bahas.


  1. Memahami perbedaan moderator dan mc
  2. Memahami peran sebagai moderator dalam seminar
  3. Langkah-langkah melaksanakan tugas sebagai moderator dalam seminar
Sebelumnya aku mau cerita, sebenernya gak pede loh maju kedepan atau menjadi pertahatian orang-rang tapi aku berfikir kita harus pandai public speeking dan pandai berbicara dengan orang banyak, katanya sih cara menilai seseorang dari cara berbicaranya, nah makanya aku pengen mempelajari public speeking dengan dalam hehe nah sekarang ada nih cara cara atau panduan menjadi moderator yang aku kutip dari ronapresentasi.com langsung aja yah yang pertama yaitu:

Memahami Perbedaan Moderator dan MC

Ok sebelum kita melangkah lebih jauh membahas cara menjadi moderator seminar hal pertama yang harus Anda pahami adalah tentang perbedaan antara moderator dan pembaca acara atau mc. Karena dengan memahami ini Anda akan tahu apa peran Anda sebenarnya dalam sebuah kegiatan seminar.
Anda harus tahu meski moderator sering diidentikkan dengan mc, tapi ada sedikit perbedaan dari keduanya.
Moderator adalah pemegang kendali di sesi tertentu dalam kegiatan. Sedangkan mc adalah pemegang kendali dari seluruh kegiatan, bahkan moderator baru bisa mendapatkan kendali apabilan dia sudah dipersilahkan oleh moderator.
Itulah perbedaan antara moderator dan mc.

Memahami Peran Moderator Dalam Seminar

Peran utama seorang moderator seminar yaitu mengendalikan jalannya sesi presentasi narasumber, mulai dari mc menyerahkan kendali atas sesi presentasi sampai dengan kegiatan diskusi atau tanya jawab berakhir.
Ini adalah peran utama moderator seminar.

Langkah-Langkah Melaksanakan Tugas Sebagai Moderator Seminar

Untuk memastikan tugas berjalan dengan sukses maka langkah-langkah menjalankan tugas ini harus Anda lakukan bahkan jauh hari sebelum kegiatan seminar sendiri dilakukan. Dan berikut ini adalah saran-saran yang sebaiknya Anda lakukan.
Persiapan sebelum hari-H
1. Cari informasi tentang narasumber
Ini adalah hal pertama yang harus Anda lakukan. Jadi saat Anda mendapatkan mandat menjadi moderator, maka segeralah cari tahu siapa narasumber yang akan menjadi pembicara.
Apa profesi utama mereka, apa saja karya mereka, dan aktivitas apa yang saat ini mereka lakukan. Kemudian cari tahu juga materi apa yang akan disampaikan nanti dalam seminar nantinya. Kalau memang panitia ada handout materi minta salinan handout tersebut dari penitia.
2. Pelajari materi yang akan disampaikan oleh nara sumber
Setelalah Anda mengetahui informasi tentang narasumber, selanjutnya pelajari materi yang akan mereka sampaikan. Ini supaya saat Anda memandu nanti, Anda tahu bagaimana memberikan pengantar yang tepat sebelum narasumber berbicara.
3. Pelajari runtutan acara secara menyeluruh plus durasi waktunya
Meski tugas Anda dimulai sejak mc memberikan kendali kepada Anda, namun untuk bisa menjalankan tugas dengan baik, Anda harus tahun runtutan setiap acara secera menyeluru, termasuk durasi waktu untuk tip-tiap acara.
Dalam hal ini sebaiknya minta run down acara ke panitia penyelenggara.
4. Persiapkan senjata perang
Untuk memperlancar tugas Anda sebagai moderator, selain melakukan ketiga hal yang saya sebutkan di atas Anda juga perlu mempersiapkan senjata perang Anda.
Senjata perang itu antara lain, alat tulis (kertas kosong dan bulpoint)form profil Anda sendiri untuk Anda serahkan ke pembaca acara atau mcform profil narasumber atau pembicara yang nantinya akan Anda kenalkan dan timer.
5. Persiapkan draf apa yang Anda katakan
Tujuan membuat draf ini adalah supaya Anda memiliki rule yang jelas saat Anda bicaranya nantinya. Jadi nantinya Anda tidak asal bicara tanpa tahun runtutan yang jelas dari apa yang akan Anda sampaikan.
Terkiat dengan draf ini, ada beberapa hal yang perlu Anda persiapkan.
Pertama, draf pembukaan acara.
Apapun yang akan Anda lakukan dan Anda katakan sebaiknya Anda tulis dulu semua. Kemudian periksa, pelajari sampai Anda benar-benar yakin sudah menemukan cara terbaik untuk pembukaan Anda nantinya.
Setelah selesai, latih apa yang sudah Anda tulis, sampai Anda bisa menyampaikannya dengan natural. Tapi ingat jangan dihafal cukup pahami esensi saja.
Kedua adalah draf pembukaan sesi tanya jawab
Selain draf pembukaan acara, sebaiknya Anda juga membuat draf pembukaan untuk sesi tanya jawab. Ini supaya Anda tahu betul apa yang akan Anda katakan terkait hal-hal yang harus dipatuhi pada saat sesi tanya jawab demi kelancaran proses tanya jawab.
6. Memilih pakaian yang akan Anda kenakan
Ini yang terakhir dan yang tak kalah panting, pikirkan juga pakaian yang meski Anda kenakan. Saran terbaik kenakan pakaian yang sesuai dengan situasi seminar.
Pelaksanaan tugas di hari –H
7. Melakukan koordinasi dengan penitia
Pada saat hari-H datanglah lebih awal dan segera lakukan koordinasi dengan penitia untuk menyiapkan segala hal yang dibutuhkan untuk melancarkan acara dan untuk menyambut narasumber atau pembicara.
8. Bangun komunikasi dengan narasumber
Saat nara sumber datang, segera sambut mereka, persilakan narasumber duduk di tempat yang sudah disediakan. Setelah beberapa saat narasumber sudah duduk dan sudah merasa siap untuk diajak berbicara hampiri mereka, kenalkan bahwa Anda adalah moderator yang akan mamandu kegiatan presentasi dan tanya jawab nantinya.
Kemudian selain memperkenalkan diri pastikan juga Anda mengkonfirmasi form profil pembicara yang sudah Anda punya, tanyakan apakah profilnya sudah benar, ada yang kurang tepat atau ada yang peru ditambahkan.
Kemudian pastikan juga narasumber mengetahui berapa waktu yang harus mereka gunakan, cara Anda memberitahukan kalau waktu sudah hampir selesai, dan tambahan waktu kalau-kalau ternyata acara molor karena beberapa hal.
Terakhir yang juga tidak kalah penting, tanyakan juga apakah mereka akan menggunakan notebook sendiri atau menggunakan notebook panitia. Jika menggunakan notebook sendiri tanyakan apakah mereka perlu teknisi untuk memasangkan atau dipasang olah asisten pribadi sendiri.
9. Buka sesi presentasi untuk narasumber
Setelah pembawa acara atau mc menyerahkan kendali ke Anda, maka bukalah sesi presentasi narasumber dengan pembukaan yang dapat membantu audiens mengenal siapa narasumber dan memahami pentingnya materi bagi audiens.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pengertiang Diit serta Perbedaan Diit dengan Diet

Makalah Fraktur Humerus Dan Fraktur Clavikula

D3 kebidanan dan D4 kebidanan